Posts

Showing posts from June, 2018

Ams 11 (MAD2T*30Jun*Tahun 2)

Amsal 11 Penjelasan Singkat Lanjutan ... Kebaikan dan keburukan dipertentangkan Isi Pasal Amsal mengontraskan kebaikan dengan kejahatan. Kesimpulan Jalan kebenaran adalah biasa dan aman dan di dalamnya kita bisa menikmati rasa aman yang kudus. Jalan kejahatan berbahaya dan orang-orang yang menuruti sesuka hatinya dalam dosa menjadikan diri mereka sendiri hancur. Tàfsiran: Berbicara masalah integritas dalam hidup akan menyangkut banyak hal. Salah satu di antaranya adalah tentang ketidakjujuran yang terjadi dalam bidang perdagangan. Misalnya dengan menggunakan timbangan atau ukuran yang menyalahi standar; mempromosikan produk dengan membesar-besarkan kualitasnya, bahkan tidak jarang dengan menjelek-jelekkan produk lain yang menjadi saingan. Untuk sesaat, mungkin saja ketidakjujuran dapat memperkaya diri, tetapi cepat atau lambat akan berbalik dan berakibat menghancurkan (Amsal 11:3, 6, 8). Yang lebih mengerikan adalah akibat yang akan diterima setelah hidup di dunia ini berla...

Ams 10 (MAD2T*29 Jun*Tahun 2)

Amsal 10 Penjelasan Singkat Kebaikan dan keburukan dipertentangkan Isi Pasal Berkat dari jalan hidup kebenaran dan kebodohan dari jalan hidup kejahatan. Judul Perikop Kumpulan amsal-amsal Salomo (10:1--22:16) Tafsiran: Mulai pasal 10 dan seterusnya kita bertemu dengan ujaran-ujaran pendek yang berisikan nasihat hikmat yang harus dipahami dengan dua hal. Pertama, gunakan akal sehat kita: kapan nasihat ini berguna, yaitu untuk situasi dan kondisi yang bagaimana. Kedua, sebagai orang beriman maka motivasi untuk memuliakan Tuhan dan memberkati sesama harus menjadi alasan pemberlakuan nasihat tersebut. Ay. 2-5 memperlihatkan kontras antara sikap yang benar terhadap harta dan pekerjaan, dengan sikap yang salah atau keliru. Sikap yang benar terwujud dalam pengelolaan hidup yang rajin dan bertanggung jawab. Sikap tersebut berkenan di mata Tuhan sehingga berkat-Nya melimpah. Sebaliknya, orang malas sama saja dengan orang fasik yang mengharapkan kekayaan lewat jalan pintas atau kecuran...

Ams 9 (MAD2T*28 Jun*Tahun 2)

Amsal 9 Penjelasan Singkat Ajaran Hikmat Isi Pasal Hikmat (Kristus) dan dosa, sebagai para pesaing bagi jiwa manusia. Judul Perikop Undangan hikmat dan undangan kebodohan (9:1-18) Tafsiran: Hikmat berseru-seru mengundang orang-orang yang mau mencarinya agar mendapatkannya. Undangan ini ditujukan bagi orang yang tak berpengalaman dan orang yang bijak, yang mau mendengar nasihatnya, sehingga hidup lebih bijak dan berhikmat. Ditegaskan, bahwa hikmat tidak dihiraukan oleh para pencemooh atau orang fasik, bahkan dikecam. Mereka menganggap diri paling benar sehingga tidak perlu meresponi undangan hikmat. Hikmat hanya akan dirasakan oleh orang yang mau meresponi undangannya. Undangan hikmat juga berlaku bagi kita yang rindu hidup benar di hadapan Tuhan. Undangan kebodohan. Orang yang mengabaikan undangan hikmat akan diundang oleh para pencemooh, orang bebal, orang yang tidak berhikmat. Dengan tawaran dan bujukan yang manis, mereka berusaha menarik perhatian orang yang tak berpengalama...

Ams 8 (MAD2T*27 Jun*Tahun 2)

Amsal 8 Penjelasan Singkat Panggilan hikmat Isi Pasal Pujian hikmat ilahi. Kristus, Hikmat Allah, berbicara kepada manusia. Judul Perikop Wejangan hikmat (8:1-36) Tafsiran: Panggilan hikmat adalah panggilan untuk menerima tuntunan. Hikmat memanggil orang agar hidup dalam kebenaran (Amsal 8:7) dan jauh dari kejahatan (Amsal 8:13). Pada bagian terdahulu (Amsal 1:20-33), panggilan hikmat disertai dengan pemberitahuan mengenai akibat buruk yang akan menimpa orang yang mengabaikannya. Pada perikop ini, panggilan hikmat disertai pemberitahuan tentang dampak positif yang akan diterima orang yang menghiraukannya. Hikmat memanggil siapa saja, termasuk orang-orang bodoh dan tak berpengalaman (Amsal 8:5). Hikmat menyapa setiap orang di tempat-tempat terbuka, yang aktif mengundang dari ketinggian agar semua orang memiliki kesempatan untuk mendengar panggilannya dan merespons dengan benar (Amsal 8:2-3). Kepada mereka yang mau mendengar, hikmat berjanji akan menyingkapkan kebenaran dan keadi...

Ams 7 (MAD2T*26 Jun*Tahun 2)

Amsal 7 Penjelasan Singkat Gambaran tentang perempuan jalang Isi Pasal Peringatan terhadap semua jalan menuju dosa perzinahan. Garis Besar 7:1 Salomo mengajarkan agar bersungguh-sungguh dan sedemikian dekat dengan hikmat. 7:6 Melalui contoh dari pengalamannya sendiri, dia menunjukkan, 7:10 perempuan sundal yang licik; 7:22 dan kesederhanaan orang muda yang ceroboh. 7:24 Dia memberitahu agar menjauhi orang jahat yang demikian. Tafsiran: Begitu tahu bahwa tikus telah berada di dalam rumah, dengan sigap istri saya menyiapkan perangkap tikus. Keesokan harinya kami dapat melihat hasil tangkapan kami, yakni seekor tikus yang tergeletak tak berdaya. Tikus itu terperangkap karena ia hanya melihat makanan dan tidak melihat akibat dari memakan makanan di dalam perangkap tersebut. Demikian pulalah dengan dosa perzinahan. Orang terperangkap karena hanya melihat kenikmatan yang ditawarkan meskipun sesaat dan tidak melihat bahaya yang terkandung di dalamnya. Setel...

Ams 6 (MAD2T*25 Jun*Tahun 2)

Amsal 6 Penjelasan Singkat Tujuh hal yang dibenci TUHAN Isi Pasal Peringatan terhadap penanggung yang gegabah, kemalasan, kelancangan, dan percabulan. Judul Perikop Berbagai-bagai nasihat (6:1-19) Nasihat tentang perzinahan (6:20--7:27) Tafsiran: C. S. Lewis, seorang penulis Kristen, menjuluki keangkuhan sebagai dosa yang paling berbahaya karena sewaktu kita terjatuh ke dalamnya, kita tidak menyadarinya. Keangkuhan bisa berbentuk tindak penghinaan terhadap orang namun keangkuhan dapat pula berwujud kekerasan hati untuk mengakui kesalahan. Keangkuhan adalah satu-satunya dosa yang dapat menutup mata kita untuk melihat dosa lain dalam hidup kita. Keangkuhan merupakan dosa yang menghalangi kita meminta pengampunan atas dosa lainnya.Lidah yang berdusta dan saksi dusta yang menyemburkan kebohongan adalah dosa kebohongan yang biasanya kita lakukan dengan cara membengkokkan atau menutupi kebenaran demi keuntungan pribadi. Tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah adalah d...

Ams 5 (MAD2T*24 Jun*Tahun 2)

Amsal 5 Penjelasan Singkat Kejahatan persundalan Isi Pasal Peringatan terhadap dosa percabulan. Judul Perikop Nasihat mengenai perzinahan (5:1-23) Tafsiran: Amsal ini mengingatkan kita, khususnya orang muda dan pasangan suami-isteri agar tidak terjebak oleh pemuas-pemuas seks bayaran atau pemberi pengalaman seks murahan. Biasanya keterlibatan seseorang pada godaan seks berawal dari keinginan dalam hati yang diselubungi hawa nafsu tak terkendali, kemudian terungkap dalam tindakan lahiriah. Akibatnya kehidupan menjadi pahit, masa depan pribadi dan keluarga berantakan, kehormatan diri tercabik-cabik. Jika ingin semua ini tak terjadi dalam hidup kita, arahkan dan isi semangat gairah hidup itu secara bijak dan selaras firman hikmat-Nya. Kesetiaan dalam pernikahan. Pernikahan adalah suatu lembaga persekutuan yang disucikan oleh Allah. Itulah sebabnya pernikahan merupakan perwujudan janji setia di hadapan Allah. Melalui pernikahan kudus ini dimaksudkan agar persekutuan pernikahan itu ...

Ams 4 (MAD2T*23 Jun*Tahun 2)

Amsal 4 Penjelasan Singkat Ajakan untuk taat Isi Pasal Nasihat yang paling sungguh-sungguh untuk mempelajari hikmat yang sejati. Judul Perikop Nasihat untuk mencari hikmat (4:1-27) Tafsiran: Ada pepatah, "Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama." Pepatah ini berbicara tentang warisan yang diturunkan dari satu generasi kepada generasi berikut. Capaian sebuah generasi akan menjadi kebanggaan generasi selanjutnya. Generasi penerus diharapkan menghasilkan capaian yang akan memuliakan generasi pendahulunya. Sayangnya generasi penerus belum tentu memperoleh capaian yang baik, sebaliknya bisa mengalami kemerosotan bahkan kejatuhan. Lalu apa warisan terbaik dari sebuah generasi kepada penerusnya? Sebagaimana pesan yang sudah diterima dari ayahnya (Amsal 4:3-4), penulis amsal menginginkan anak-anaknya menerima pesan yang sama dari dia. Pesan itu akan menjadi warisan paling berharga dari generasi ke generasi. Isi pesan it...

Ams 3 (MAD2T*22 Jun*Tahun 2)

Amsal 3 Penjelasan Singkat Nasihat untuk berbagai macam hal Isi Pasal Kuasa hikmat yang sejati menjadikan manusia diberkati dan menjadi berkat. Judul Perikop Berkat dari hikmat (3:1-26) Anjuran untuk berbuat baik (3:27-35) Tafsiran: Mengingat merupakan unsur penting dalam proses pendidikan. Orang tua atau guru tentu senang sekali bila anak atau murid mengingat segala pengajaran yang diberikan. Tindakan mengingat memperlihatkan penghargaan anak didik kepada orang tua atau guru yang mengajar dia. Namun yang terutama, hal itu menunjukkan bahwa segala pengajaran yang telah mereka berikan tidak sia-sia. Penulis amsal menghimbau anak didiknya agar mengingat dan memelihara segala pengajaran yang telah dia sampaikan (Amsal 3:1). Tindakan mengingat sebenarnya dimulai dengan sebuah minat. Bila orang berminat pada apa yang dia dengar maka dia akan mengingatnya dengan baik. Maka tindakan mengingat bukan bicara masalah memori semata-mata melainkan masalah keinginan untuk memelihara dan hid...

Ams 2 (MAD2T*21 Jun*Tahun 2)

Amsal 2 Penjelasan Singkat Manfaat hikmat Isi Pasal Bagaimana hikmat diperoleh dan digunakan. Keuntungan hikmat sejati yang tak terkatakan. Judul Perikop Faedah dari pada menuntut hikmat (2:1-22) Tafsiran: Tak banyak orang yang menganggap hikmat itu penting, terutama di zaman ini. Orang lebih mengutamakan pencapaian materi atau prestasi. Nyatanya hikmat tidak bisa diukur secara fisik. Kita baru bisa melihat apakah seseorang itu berhikmat dari karakter dan nilai-nilai yang dia anut. Bila Alkitab bicara tentang hikmat, maka kita bukan hanya bicara masalah konseptual. Bicara tentang hikmat berarti bicara tentang takut akan Tuhan dan pengenalan akan Dia (Amsal 2:5-6). Itu berarti bicara hikmat adalah bicara kemampuan orang untuk hidup mengikuti kehendak Allah. Namun kemampuan itu bukan berasal dari orang itu sendiri, karena sumber hikmat ialah Tuhan (Amsal 2:6). Hikmat itulah yang mewarnai hidup dan menolong orang untuk menjalani hari-harinya (Amsal 2:7-9). Sebab itu orang harus me...

Ams 1 (MAD2T*20 Jun*Tahun 2)

Amsal 1 Penjelasan Singkat Tujuan Amsal Isi Pasal Penjelasan hikmat dengan anak-anak manusia dan kehancuran yang pasti atas mereka yang tidak mau mendengarkan panggilan Hikmat. Judul Perikop Tujuan Amsal ini (1:1-7) Nasihat dan peringatan (1:8-19) Nasihat hikmat (1:20-33) Tafsiran: Kitab Amsal dimulai dengan pokok bahasan yang memaparkan maksud dan tujuan penulisan kitab Amsal. Kitab ini membimbing pembaca untuk hidup dengan kebijaksanan, disiplin, berpengetahuan, dan hidup dalam kebenaran. Tulisan-tulisan Amsal yang terfokus pada hikmat yang muncul sampai 41 kali dalam kitab ini menunjukkan betapa pentingnya untuk dicermati oleh pembacanya. Melalui kata-kata bijak yang ditulis dalam bentuk syair, peribahasa, pernyataan-pernyataan pengajaran, penulis mendesak pembacanya agar memiliki hikmat dalam seluruh aspek hidup. Takut akan Tuhan, adalah tema dari seluruh tulisan kitab Amsal, dan merupakan awal dari hidup berhikmat. "Takut" bukan berarti 'ngeri', 'se...

Maz 150 (MAD2T*Mlm*19 Jun*Tahun 2)

Mazmur 150 Penjelasan Singkat TUHAN dipuji melalui alat-alat musik Isi Pasal Pemazmur akan memenuhi seluruh bumi dengan puji-pujian bagi Allah. Judul Perikop Haleluya (150:1-6) Tafsiran: Tak ada mazmur yang lebih tepat selain Mazmur 150 ini untuk mengakhiri kitab yang penuh dengan cita rasa dan haru biru perasaan dari para penulisnya. Semua perasaan yang tertumpah ruah dalam bentuk pujian maupun keluhan, syukur atau permohonan, dan keyakinan terkadang keraguan, diakhiri dengan satu puji-pujian yang mantap bahwa Tuhan memang layak dipuji. Tuhan memang satu-satunya yang layak dipuji karena Dialah yang bertakhta di tempat tinggi oleh karena keperkasaan dan kebesaran-Nya (Mazmur 150:1-2). Itu berarti, semua ratap tangis, permohonan dan keputusasaan yang dipanjatkan pada mazmur-mazmur yang lampau tidaklah sia-sia. Dia mendengar dari langit yang tinggi untuk menjawab semuanya dengan kasih dan kuasa-Nya. Oleh sebab itu, pujian yang dikumandangkan bagi-Nya tak boleh tanggung-tanggung....

Maz 149 (MAD2T*Pagi*19 Jun*Tahun 2)

Mazmur 149 Penjelasan Singkat TUHAN dipuji karena anugerahNya Isi Pasal Kemenangan di dalam Allah Israel. Judul Perikop Nyanyian kemenangan bagi orang Israel (149:1-9) Tafsiran: Mazmur ini merayakan kemenangan Tuhan atas musuh-musuh-Nya. Demi umat-Nya, Tuhan menyatakan keadilan dan penghukuman-Nya atas mereka yang memusuhi umat-Nya. Pujian dari mazmur ini mengingatkan kita akan nyanyian umat Israel ketika mereka selesai menyeberangi laut Teberau dan menyaksikan musuh-musuh tenggelam binasa di laut itu (Kel. 15). Pertama, ada sorak-sorai karena penyelamatan Tuhan atas Israel. Dulu umat pilihan Allah mengalami pembebasan dari perbudakan Mesir dan merayakannya dengan sukacita di padang gurun. Kini umat Tuhan di masa pascapembuangan melihat dengan penuh sukacita karena masa penghukuman sudah usai. Tuhan kembali berkenan kepada mereka dan memulihkan keadaan mereka (Mazmur 149:4). Kedua, ada kesukaan besar terjadi karena keadilan Allah ditegakkan. Dulu, Firaun yang telah memperbudak...

Maz 148 (MAD2T*Pagi*19 Jun*Tahun 2)

Mazmur 148 Penjelasan Singkat Pujilah TUHAN semua ciptaan Isi Pasal Ajakan kepada semua makhluk hidup untuk memuji Allah. Judul Perikop Langit dan bumi, pujilah TUHAN! (148:1-14) Tafsiran: Pemazmur mengajak langit dan seisinya termasuk malaikat untuk memuji Tuhan (ayat 1-6). Pemazmur menolak kepercayaan bangsa-bangsa non Israel yang menjadikan makhluk dan benda di langit sebagai alllah mereka. Bagi pemazmur tidak ada satu pun diantara mahkluk dan benda-benda langit yang dijadikan allah, sebab satu-satunya Pencipta langit bumi serta segala isinya adalah Allah Israel. Bumi dan segala isinya patut memuji Tuhan. Ayat 7-13 merupakan ajakan pemazmur terhadap bumi dan segala isinya untuk memuji Tuhan. Bagian pertama ini merupakan ajakan kepada semua makhluk yaitu binatang dan tumbuh-tumbuhan bahkan termasuk segala alam yang ada di bumi untuk memuji Tuhan (ayat 7-10). Sedangkan bagian kedua adalah ajakan kepada manusia dalam segala kedudukannya dan pada semua tingkat usia untuk memuji ...

Maz 147 (MAD2T*Mlm*18 Jun*Tahun 2)

Mazmur 147 Penjelasan Singkat TUHAN dipuji karena pemeliharaanNya Isi Pasal Ajakan untuk memuji Allah. Kebesaran dan kebaikan Tuhan yang mulia dirayakan. Judul Perikop Kekuasaan dan kemurahan TUHAN (147:1-20) Tafsiran: Yerusalem sudah hancur dan umat tertindas terbuang ke Babel. Itulah situasi Israel saat itu sebagai akibat dosa-dosa mereka. Namun mazmur ini merayakan kesetiaan Tuhan yang nyata melalui janji-Nya, yang akan memulihkan mereka setelah masa penghukuman usai. Pertama, pemazmur menegaskan kemahakuasaan Tuhan. Dia yang menciptakan benda-benda penerang di angkasa luas (Mazmur 147:4; band. Yes. 40:26), berkuasa untuk membangun kembali Yerusalem (Mzm. 147:2) dan mempersatukan lagi umat-Nya yang sudah kocar-kacir dalam penindasan (Mazmur 147:6). Kedua, pemazmur menegaskan kasih Tuhan yang tak berkesudahan dan sangat berlimpah. Kalau Dia begitu peduli pada ciptaan yang lebih rendah daripada manusia; apalagi pada manusia, yang diciptakan menurut gambar-Nya sendiri. Kebalik...

Maz 146 (MAD2T*Pagi*18 Jun*Tahun 2)

Mazmur 146 Penjelasan Singkat Daud bernazar akan terus-menerus memuji Tuhan Isi Pasal Pemazmur mengajak dirinya sendiri untuk memuji Allah dan menasihati orang lain untuk percaya dan memuji Dia. Judul Perikop Hanya Allah satu-satunya penolong (146:1-10) Tafsiran: Lima mazmur yang menutup keseluruhan Mazmur memiliki ciri khas yang sama, diawali dan ditutup dengan kata "haleluya" yang berarti pujilah Tuhan! Orang yang mengenal dengan benar akan Tuhan dan jalan-jalan-Nya serta terlibat di dalam rencana akbar-Nya, pasti tidak putus-putusnya memuji-muji Tuhan. Pemazmur mengajak kita memuji Tuhan karena Dialah satu-satunya yang dapat diandalkan dalam hidup ini. Manusia bahkan penguasa (=bangsawan) sekalipun, mengecewakan. Pertolongan manusia hanya sesaat dan tidak tuntas. Saat kefanaan menjemput manusia, segala daya akan sirna. Sebaliknya, berharap pada Tuhan tidak mungkin sia-sia. Dia adalah Allah Yakub (Mazmur 146:5). Ini menegaskan ikatan perjanjian-Nya dengan umat-Nya....

Maz 145 (MAD2T*Mlm*17 Jun*Tahun 2)

Mazmur 145 Penjelasan Singkat Pertolongan TUHAN bagi orang benar Isi Pasal Daud mengajak dirinya sendiri dan orang lain untuk memuji Allah. Judul Perikop Puji-pujian karena kemurahan TUHAN (145:1-21) Tafsiran: Inilah mazmur berstruktur akrostik yang terakhir ditemukan di kumpulan 150 Mazmur. Yang dimaksud akrostik ialah, setiap baris dimulai dengan abjad Ibrani secara berurutan. Hanya dalam naskah Ibraninya, abjad ke-12 tidak terwakili. Keindahan akrostik ini hanya bisa dinikmati dalam bahasa aslinya. Namun, hal ini tidak mengurangi keindahan mazmur ini sendiri dan terutama makna rohaninya. Mazmur ini mulai dengan menyebut Allah sebagai Raja (Mazmur 145:1). Pujian kepada Allah sebagai Raja diungkapkan (Mazmur 145:1-7). Dialah Allah yang besar dan perbuatan-perbuatan-Nya besar dan ajaib. Oleh karena itu, pujian ini bukan hanya keluar dari mulut umat Tuhan generasi kontemporernya pemazmur, melainkan juga keluar dari setiap generasi umat Tuhan (Mazmur 145:4). Pemazmur berkomitmen ...

Maz 144 (MAD2T*Pagi*17 Jun*Tahun 2)

Mazmur 144 Penjelasan Singkat Doa Daud untuk kerajaannya Isi Pasal Pengakuan akan kebaikan Allah yang besar dan doa memohon kemakmuran untuk kerajaan. Judul Perikop Nyanyian syukur raja (144:1-15) Tafsiran: Kita memuji Tuhan bukan ketika keadaan damai dan bahagia. Dalam keadaan apa pun orang percaya pantas memuji Allah (ayat 6,7,11). Menurut pemazmur, orang percaya memuji Tuhan dalam segala keadaan karena kasih dan kemurahan Allah yang ajaib. Kemurahan ajaib itu nampak ketika Allah "prihatin" terhadap manusia yang rapuh dan tidak berarti (ayat 3,4). Allah andalan satu-satunya. Kemurahan dan kebaikan Allah yang ditujukan kepada manusia telah menempatkan Allah pada unggulan teratas dari apa pun yang ada di alam semesta ini. Itu berarti bahwa tidak ada yang lain selain Allah sendiri yang menjadi gunung batu, kubu pertahanan, kota benteng bagi manusia. Allahlah satu-satunya andalan manusia (ayat 1,2). Bersandar pada kebaikan Allah adalah berkat. Kesuburan, kemakmuran dan...

Maz 143 (MAD2T*Mlm*16 Jun*Tahun 2)

Mazmur 143 Penjelasan Singkat Keluhan Daud akan sengsaranya Isi Pasal Keluhan atas kesukaran dan bahaya dan doa memohon agar para penganiaya dibalaskan. Judul Perikop Doa minta pertolongan dan pengajaran (143:1-12) Tafsiran: Tidak bisa kita sangkali bahwa pengulangan seruan pemazmur seperti "dengarkan doaku", "berikan telinga kepada permohonanku", dan "jawablah aku", memberikan kesan bahwa pemazmur "melemparkan" dirinya sepenuhnya ke dalam tangan Allah yang dipercayainya murah hati. Dua sifat Allah dimunculkan di sini (ayat 1): kesetiaan dan keadilan. Keyakinan pemazmur dilandaskan atas pengenalannya sendiri akan Allah yang telah hadir dalam sejarah bangsanya.Di tengah-tengah krisis yang dialaminya, pemazmur mengakui keberdosaannya (ayat 2). Namun, ia juga tidak menghindar dari Allah, tetapi justru Ia memerlukan Allah karena musuh-musuhnya sudah dekat mengancam jiwanya (ayat 3-6). Gambaran yang dipakai di sini sangat kelam. Pemazmur menunj...

Maz 142 (MAD2T*Pagi*16 Jun*Tahun 2)

Mazmur 142 Penjelasan Singkat Ketenangan Daud dalam persoalan Isi Pasal Kedengkian para musuh dan penantian akan kelepasan dari Allah. Judul Perikop Doa seorang yang dikejar-kejar (142:1-7) Tafsiran: Teladan Daud dalam menghadapi ancaman adalah mencurahkan segala keluhan kepada Allah. Kita dapat menceritakan kepada-Nya setiap masalah, berbagi pergumulan, dan ketika kita sedang stress. Walau tak seorang pun yang memperhatikan kita di saat sangat dibutuhkan, kita tetap mempunyai Allah yang memperhatikan kita. Dengan mencurahkan segala sesuatu kepada-Nya, berarti kita yakin bahwa Allah tidak hanya mendengar, tetapi juga mampu menolong pada waktu-Nya. Tuhan tempat perlindungan. Ketika pemazmur berada dalam keadaan tertekan ia berteriak meminta tolong kepada Tuhan. Berseru-seru sama dengan teriakan minta tolong dari seseorang yang mengalami penderitaan yang tidak tertahankan. Dalam keadaan yang menyesakkan seperti itu pemazmur menyadari bahwa pertolongan dan perlindungan tidak ada d...

Maz 141 (MAD2T*Mlm*15 Jun*Tahun 2)

Mazmur 141 Penjelasan Singkat Daud berdoa untuk ketulusan Isi Pasal Doa memohon perkenan penerimaan dari Allah dan pertolongan yang penuh kuasa. Judul Perikop Doa dalam pencobaan (141:1-10) Tafsiran: Di dalam tekanan kejahatan dan ancaman tak henti, orang beriman bisa tergoda untuk kompromi atau membalas dengan kata-kata yang sama jahatnya. Mazmur ini mengajar kita bahwa bertahan dalam doa adalah perlawanan paling tepat terhadap perbuatan dan perkataan jahat. Dalam doanya di waktu petang (Mazmur 141:1-2), Daud berseru kepada Tuhan, meminta Tuhan melindungi dan memampukan dia untuk hidup bagi kemuliaan Tuhan. Permohonan ini begitu penting, sehingga Daud berharap agar Tuhan bersegera menolong dia dalam pergumulan melawan berbagai bentuk pencobaan. Ia meminta Allah mengontrol pembicaraannya (Mazmur 141:3), pikiran serta tindakannya (Mazmur 141:4). Ia tidak ingin menikmati kesenangan-kesenangan yang biasa dilakukan orang berdosa. Meski orang-orang fasik menerima dan menyambut dia d...

Maz 140 (MAD2T*Pagi*15 Jun*Tahun 2)

Mazmur 140 Penjelasan Singkat Doa Daud untuk kelepasan Isi Pasal Kedengkian para musuh dan doa untuk penjagaan. Judul Perikop Doa minta perlindungan terhadap orang-orang jahat (140:1-13) Tafsiran: Menghadapi orang-orang jahat yang selalu mencari gara-gara dan menyulitkan dia, Daud mencari perlindungan Tuhan (Mazmur 140:1-2). Kepada Tuhan, Allah-Nya, Daud tidak saja memohon keluputan, ia juga membeberkan bentuk-bentuk ancaman dari orang-orang jahat tersebut. Kejahatan yang bersumber dari dalam hati (Mazmur 140:3), merencanakan perang (3b), melancarkan berbagai bentuk serangan kata yang beracun (Mazmur 140:4), dan pada akhirnya menggerakkan tangan mereka untuk melakukan kekerasan (Mazmur 140:5, 6). Sesudah membeberkan langkah-langkah kejahatan orang yang memusuhinya, Daud memohon agar Tuhan berbuat sesuatu terhadap mereka. Ia meminta Tuhan untuk tidak membiarkan rencana jahat mereka dapat terlaksana (Mazmur 140:7-9). Ia meminta agar Tuhan, sebagai Hakim yang adil, menjatuhkan huku...

Maz 139 (MAD2T*Mlm*14 Jun*Tahun 2)

Mazmur 139 Penjelasan Singkat Daud menentang orang fasik Isi Pasal Perenungan ajaran tentang Allah yang maha tahu dan maha hadir. Judul Perikop Doa di hadapan Allah yang maha tahu (139:1-24) Tafsiran: Menyadari bahwa Tuhan itu mahatahu, mahahadir, dan mahakuasa, dapat memberikan ketenangan pada kita saat menghadapi masalah. Daud tidak sekadar memahami bahwa Allah mahatahu, mahahadir, mahakuasa. Ia menjadikan kebenaran dahsyat tersebut sebagai bagian konkret dari pengalaman nyatanya dan juga menjadi dasar bagi doanya. Menghadapi serangan orang fasik (Mazmur 139:19-22), Daud memohon agar Tuhan memeriksa hidupnya (Mazmur 139:23-24). Dalam kemahatahuan-Nya, Tuhan pasti tahu setiap tindakan yang Daud buat dan motif yang melatarbelakangi tindakan itu (Mazmur 139:2). Tuhan juga tahu aktivitasnya sehari-hari (Mazmur 139:3), tahu apa yang akan Daud katakan sebelum ia mengatakannya (Mazmur 139:4). Kemahatahuan Tuhan itu luar biasa, hingga pemazmur sulit memahaminya (Mazmur 139:6). Tuhan ...

Maz 138 (MAD2T*Pagi*14 Jun*Tahun 2)

Mazmur 138 Penjelasan Singkat Keyakinan daud pada TUHAN Isi Pasal Ucapan syukur karena mengalami kebaikan Allah. Judul Perikop Nyanyian syukur atas pertolongan TUHAN (138:1-8) Tafsiran: Daud mengundang kita untuk memfokuskan pikiran kita kepada Allah, khususnya mengenai nama dan firman-Nya. Nama-Nya dan firman-Nya melebihi segala sesuatu, sehingga semua yang ada di bumi akan menyanyi bagi Tuhan. Nama-Nya besar dan berkuasa, firman-Nya teguh dan kekal. Bila kita memfokuskan pikiran kepada-Nya, maka kita akan belajar percaya akan kasih dan kesetiaan-Nya. Berharga di mata-Nya. Daud mengenal Allah yang Maha Tinggi, namun Allah mau merendahkan diri-Nya untuk melihat orang yang hina, dan mengenal orang yang sombong dari jauh. Biarlah kita belajar seperti Daud yang percaya bahwa tiap-tiap kita berharga di mata Allah. Tak sehelai rambut pun yang jatuh tanpa sepengetahuan-Nya. Tak seorang pun dianggap hina oleh Dia sehingga lepas dari perhatian-Nya. Inilah makna hidup yang sesungguhnya ...

Maz 137 (MAD2T*Mlm*13 Jun*Tahun 2)

Mazmur 137 Penjelasan Singkat Kesetiaan orang-orang Yahudi Isi Pasal Ratapan atas kondisi menyedihkan yang dialami umat Allah di dalam pembuangan. Judul Perikop Di tepi sungai-sungai Babel (137:1-9) Tafsiran: Ketidaktaatan membuat umat Tuhan harus mengalami pembuangan ke Babel. Kini bagi pemazmur dan umat Tuhan, kesukaan dan nyanyian adalah bagian dari kenangan masa lalu (Mazmur 137:1-2, 7-8). Bagian nyata mereka saat itu adalah derita dan kepedihan hati. Meski kehidupan umat Tuhan di tanah pembuangan berlangsung dengan baik, tidak berarti bahwa mereka suka tinggal di sana. Tidak juga membuat mereka melupakan Yerusalem. Kenangan akan Sion membuat mereka menangis. Mereka tidak bisa lagi menyanyi untuk kota itu, karena kota itu telah menjadi puing-puing dan penduduknya dibuang ke tanah asing. Dalam situasi pahit seperti yang mereka alami saat itu, terbuka kesempatan bagi tiap orang untuk merenungkan ulang jati diri mereka. Meski mereka nyata-nyata sudah menjadi bagian dari Babel,...

Maz 136 (MAD2T*Pagi*13 Jun*Tahun 2)

Mazmur 136 Penjelasan Singkat Allah dipuji karena berbagai kemurahanNya Isi Pasal Ajakan untuk memuji Allah sebagai Pemurah atas seluruh ciptaan. Judul Perikop Kasih setia Allah kepada orang Israel (136:1-26) Tafsiran: Meski kasih Allah hadir di mana-mana, kadang sulit bagi kita untuk bersyukur. Dalam mazmur ini, ada pola ucapan liturgis yang terus diulang bertubi-tubi: "kasih setia-Nya untuk selamanya." Frasa ini mungkin adalah respons jemaat setelah seorang imam menyerukan kebenaran tentang karakter dan karya Allah. Kita perlu belajar mengingatkan diri kita sendiri berulang-ulang untuk memuji Tuhan agar kita tidak melupakan anugerah-Nya. Pemazmur mengajak kita untuk beribadah dan bersyukur kepada Allah (ayat 1-3). Ia adalah Allah di atas segala allah, yang hakikat-Nya terangkum dalam sebuah sifat: kasih setia. Bangsa Israel yang terus-menerus tergoda untuk menyembah berhala-berhala perlu menyadari bahwa Yahweh adalah satu-satunya Pencipta yang layak disembah (ayat 4-...

Maz 135 (MAD2T*Mlm*12 Jun*Tahun 2)

Mazmur 135 Penjelasan Singkat TUHAN dipuji karena penghakimanNya Isi Pasal Ajakan kepada para hamba Allah untuk memuji Dia karena perbuatan-perbuatan-Nya yang hebat. Judul Perikop Hanya TUHAN yang patut dipuji (135:1-21) Tafsiran: Pemazmur menunjukkan beberapa alasan yang menjadi dasar pujian umat kepada Allah. Pertama, Allah yang berkarya adalah Allah yang berdaulat melakukan apa yang dikehendaki-Nya. Kedua, Allah yang menyelamatkan adalah Allah yang telah mengalahkan banyak bangsa; membebaskan dan menyelamatkan umat dari perbudakan dan penjajahan. Ketiga, Allah yang Esa adalah Allah yang selalu memperlakukan umat-Nya dengan adil. Pemazmur melihat bahwa dengan tiga dasar pujian umat kepada Tuhan ini, menunjukkan bahwa tiada seorang pun dalam dunia ini yang memiliki kemampuan untuk menyelamatkan manusia. Keselamatan manusia seutuhnya dan sepenuhnya bergantung mutlak pada kedaulatan dan kemahakuasaan Tuhan. Hal ini membuktikan bahwa Allah kita benar dan hidup, tidak seperti berha...

Maz 134 (MAD2T*Pagi*12 Jun*Tahun 2)

Mazmur 134 Penjelasan Singkat Seruan untuk memuji TUHAN Isi Pasal Nasihat untuk dan berdoa bagi mereka yang terus melayani Tuhan. Judul Perikop Puji-pujian pada malam hari (134:1-3) Tafsiran: Pemazmur mengajak semua hamba Tuhan untuk datang beribadah kepada-Nya, memuji dengan nyanyian pujian yang dilakukan tidak hanya pada siang hari, tetapi juga malam hari. Bahkan pemazmur menyejajarkan seruan untuk memuji Tuhan dengan seruan untuk melakukan kehendak-Nya. Semua orang beriman yang hidup penuh ketaatan dan kesetiaan memenuhi kehendak-Nya, juga akan menaikkan pujian yang lahir dari hidup penuh syukur kepada Tuhan. Wajarlah bila segenap hidup kita ditujukan untuk menjadi pujian bagi Tuhan, sebab apa pun bentuk kegiatan yang kita lakukan seharusnyalah demi kemuliaan-Nya. Melayani siapa? Seringkali kita terlibat dalam berbagai bidang pelayanan, baik di gereja, kampus, yayasan, atau lembaga, namun sungguhkah kita melayani Tuhan? Atau pada kenyataannya, ternyata kita sedang melayani o...

Maz 133 (MAD2T*Mlm*11 Jun*Tahun 2)

Mazmur 133 Penjelasan Singkat Manfaat perkumpulan orang-orang kudus Isi Pasal Kebahagiaan kasih persaudaraan. Judul Perikop Persaudaraan yang rukun (133:1-3) Tafsiran: Persatuan ialah kekuatan umat Tuhan. Umat yang bersatu dapat bekerja bersama untuk memperluas kerajaan Allah baik pada saat baik maupun saat buruk. Pada masa sulit persatuan itu terlihat dan terbukti. Nyanyian ziarah ini mengangkat tema sukacita karena Allah yang mempersatukan umat. Sumber persatuan berasal dari Sion, tempat Allah hadir (3b). Dari Allahlah berkat kehidupan mengalir. Persatuan ini digambarkan sebagai suatu kerukunan (Mazmur 133:1). Kerinduan ini tercetus di Ulangan 25:5 ketika menjelaskan seorang laki-laki yang tidak menikah, tapi tetap tinggal di dalam rumah ayahnya. Kemungkinan besar ketika mazmur ini dibacakan dalam acara ziarah, terjadi persekutuan yang erat di antara keluarga. Pemazmur sungguh merindukan persatuan bangsanya karena kemungkinan besar persatuan ini telah hancur ketika mazmur ini...

Maz 132 (MAD2T*Pagi*11 Jun*Tahun 2)

Mazmur 132 Penjelasan Singkat Perhatian Daud terhadap Tabut Isi Pasal Permohonan akan perjanjian Tuhan dan janji-janjinya. Judul Perikop Daud dan Sion, pilihan TUHAN (132:1-18) Tafsiran: Mazmur ini mengungkapkan isi hati Daud yang menggambarkan kesetiaannya kepada Tuhan. Ia merasa tak layak tinggal di istana, jika belum membangun Bait Allah (ayat 2-5). Oleh karena itu, ia mohon agar Tuhan mengizinkannya melaksanakan keinginan tersebut. Dengan alasan tertentu Tuhan tidak mengizinkan Daud membangun rumah bagi-Nya. Tuhan mengetahui dalamnya kasih Daud kepada-Nya. Tuhan berjanji akan membalas kesetiaan Daud. Hal itu diwujudkan-Nya dalam kerajaan Daud yang besar serta ditetapkannya keturunan Daud, yakni Salomo sebagai raja terbesar sepanjang sejarah Israel (ayat 11). Kita mempelajari dua hal: (ayat 1) Tuhan adil dan bijaksana, karena Ia tidak pernah melupakan kasih dan kesetiaan anak-Nya. (ayat 2) Kesetiaan dan pengabdian Daud kepada Tuhan adalah teladan bagi generasi selanjutnya. Tu...

Maz 131 (MAD2T*Mlm*10 Jun*Tahun 2)

Mazmur 131 Penjelasan Singkat Daud mengakui kerendahan hatinya Isi Pasal Kerendahan hati dari sebuah hati yang dikuduskan. Judul Perikop Menyerah kepada TUHAN (131:1-3) Tafsiran: Rendah hati bukan saja merupakan kualitas moral, tetapi ungkapan sikap iman di hadapan Tuhan. Kerendahan hati seorang Kristen melambangkan sikap hatinya di hadapan manusia maupun Tuhan. Di hadapan manusia ia tidak merasa diri lebih baik atau lebih tinggi, di hadapan Tuhan ia tunduk pada kedaulatan dan hikmat-Nya. Pernyataan pemazmur bahwa dirinya tidak tinggi hati dan sombong (Mazmur 131:1) adalah sikap komitmennya untuk menjaga diri rendah hati di hadapan Tuhan. Firman Tuhan mengingatkan bahwa kesombongan membawa kepada kehancuran (Ams. 18:12). Hal-hal yang besar dan ajaib yang dilakukan manusia merupakan bentuk kesombongan. Sikap seperti demikian dilihat melawan Allah atau menganggap diri sebagai Allah. Pemazmur mengambil sikap menenangkan jiwa dan rendah hati (Mzm. 131:2). Ia merefleksikan keberada...

Maz 130 (MAD2T*Pagi*10 Jun*Tahun 2)

Mazmur 130 Penjelasan Singkat TUHAN menjadi tempat berharap Isi Pasal Kerinduan pemazmur akan Allah dan penyesalannya di hadapan Allah. Judul Perikop Seruan dari dalam kesusahan (130:1-8) Tafsiran: Dosa dan akibatnya memang menghancurkan dan mengerikan. Itu yang diungkapkan pemazmur dengan menggunakan ilustrasi orang yang terjebak di jurang dosa (Mazmur 130:1). Tanpa mampu menyelamatkan dirinya sendiri, orang yang berada dalam jurang dosa hanya bisa menunggu akibat dosa yang mengerikan, yaitu maut. Akan tetapi, kedahsyatan akibat dosa dan kengerian maut kalah jauh jika dibandingkan dengan kedahsyatan kasih Allah. Kasih Allah dahsyat karena bukan hanya mengampuni manusia dari jurang dosa melainkan juga menyelamatkan manusia (Mazmur 130:4). Inilah yang diyakini oleh pemazmur sehingga dalam pergumulannya terbelenggu dosa, ia beriman saat memanjatkan seruan doa mohon pengampunan dan penyelamatan dari Allah (Mazmur 130:2-3). Pengampunan dan penyelamatan dari Tuhan berlanjut pada ker...

Maz 129 (MAD2T*Mlm*09 Jun*Tahun 2)

Mazmur 129 Penjelasan Singkat Orang yang membenci umat dikutuk Isi Pasal Doa untuk kehancuran atas semua musuh Sion. Judul Perikop Terluput dari kesesakan (129:1-8) Tafsiran: Iman dibangun atas dasar firman Tuhan, iman juga bertumbuh dari pengalaman bersandar pada Tuhan. Bahkan pengalaman yang kurang baik sekalipun dapat dipakai Tuhan membentuk iman umat-Nya sehingga umat-Nya mampu melihat pemeliharaan Allah yang terus-menerus bagi hidup mereka, dan mengucap syukur. Mazmur ziarah ini merupakan mazmur keyakinan karena mengungkapkan keyakinan iman pemazmur akan pemeliharaan Tuhan atas dirinya dan umat Tuhan. Dengan mengengok ke belakang pada pengalaman saat mereka dijajah oleh bangsa musuh, pemazmur mensyukuri fakta pemeliharaan Tuhan (Mazmur 129:1-3). Umat Tuhan mengalami kesusahan yang sangat dahsyat melukai keyakinan iman. Namun pemazmur tidak pernah kehilangan iman. Ia yakin bahwa Allah pasti memelihara dan menyelamatkan mereka. Dasar keyakinan adalah keadilan Allah. Keadila...

Maz 128 (MAD2T*Pagi*09 Jun*Tahun 2)

Mazmur 128 Penjelasan Singkat Diberkatilah orang yang takut akan TUHAN Isi Pasal Kemakmuran orang-orang yang hidup di dalam takut akan Allah dan di dalam ketaatan kepada Dia. Judul Perikop Berkat atas rumah tangga (128:1-6) Tafsiran: Mazmur 128 ini dekat dengan mazmur sebelumnya karena membicarakan berkat Tuhan atas keluarga dan kerja keras (lih. 127:2). Mazmur 128 menekankan sikap "takut akan Tuhan" (Mazmur 128:1, 4) sebagai dasar berkat dalam keluarga. Sama seperti mazmur sebelumnya, mazmur ziarah ini bisa dikategorikan mazmur hikmat (band. Ams. 1:7). Ada banyak penafsir yang percaya bahwa mazmur ini juga dipakai sebagai doa bagi pasangan baru dalam acara pernikahan tradisi Israel. Bagian pertama dari mazmur ini (ay. 1-4) berbicara mengenai akibat hidup takut akan Tuhan. Mereka yang takut akan Tuhan dan bekerja keras akan diberkati (Mazmur 128:1-2). Iman seseorang kepada pemeliharaan Allah, dan ketekunannya dalam berusaha mendatangkan berkat yang berkecukupan. Kelua...

Maz 127 (MAD2T*Mlm*08 Jun*Tahun 2)

Mazmur 127 Penjelasan Singkat Kebaikan dari berkat TUHAN Isi Pasal Kesia-siaan perhatian duniawi dan hikmat bersandar pada Allah untuk segala hal di dalam keluarga. Judul Perikop Berkat TUHAN pangkal selamat (127:1-5) Tafsiran: Seseorang yang memiliki citra Kristen sejati akan nampak dari sikap, prinsip, pandangan, dan gaya hidupnya. Salah satu ciri Kristen sejati adalah ketergantungannya kepada Tuhan. Mungkin ia seorang yang kuat, mampu, dan serba bisa dalam berbagai hal, tetapi ia bukan seorang yang menggantungkan hidupnya pada kekuatan diri, karena ia menyadari keterbatasannya sebagai manusia. Ketika ia mampu dan berhasil melakukan suatu hal, ia tidak akan mengakuinya sebagai hasil kekuatannya sendiri, tetapi karena Tuhan yang memampukannya. Ia tidak akan menjadi sombong atau berusaha mencuri kemuliaan Tuhan. Kristen sejati dengan tulus hati mengakui bahwa segala sesuatu berasal dan Tuhan yang Maha Kuasa dan menggantungkan hidupnya hanya pada-Nya. Berkat Tuhan. Segala sesuat...

Maz 126 (MAD2T*Pagi*08 Jun*Tahun 2)

Mazmur 126 Penjelasan Singkat Umat berdoa memohon kemurahan Isi Pasal Ucapan syukur atas pembebasan dari pembuangan. Judul Perikop Pengharapan di tengah-tengah penderitaan (126:1-6) Tafsiran: Setelah menghadapi pergumulan panjang, Tuhan memulihkan keadaan. Kemungkinan saat itu Tuhan membawa mereka keluar dari pembuangan di Babilonia. Mimpi menjadi kenyataan! Mereka keluar dari pengalaman pahit. Hati mereka diliputi sukacita dan sorak kegirangan. Ingatan yang kuat akan pertolongan Tuhan di masa lampau mendorong mereka untuk kembali melanjutkan iman percaya kepada Tuhan. Melalui pengharapan itu pula, umat menemukan jaminan akan kebebasan dan keselamatan mereka. Sekalipun Kristen menghadapi pergumulan karena penindasan dan pemasungan hak untuk beribadah, beriman, dan berkarya; tetap ada anugerah Allah yang menguatkan umat untuk berharap dan menikmati kemenangan. Allah hidup dan dinamis. Allah tidak pernah pasif atau tinggal diam melihat umat-Nya menderita. Seringkali sebelum umat ...

Maz 125 (MAD2T*Mlm*07 Jun*Tahun 2)

Mazmur 125 Penjelasan Singkat Sebuah doa untuk orang benar Isi Pasal Rasa aman umat Allah karena janji-janji-Nya, dan bahaya bagi orang jahat. Judul Perikop Aman dalam lindungan TUHAN (125:1-5) Tafsiran: Nyanyian ziarah dalam mazmur 125 ini kembali menegaskan hubungan TUHAN dan umat-Nya dalam ikatan perjanjian. TUHAN sebagai Yahweh bagi umat-Nya. Ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dari bacaan ini: Pertama, tanda ikatan perjanjian antara TUHAN dan umat-Nya adalah kepercayaan umat kepada-Nya (ayat 1). Percaya artinya menyerahkan seluruh totalitas hidup hanya kepada TUHAN dalam segala keadaan dan sama sekali tidak menggantungkan hidup kepada diri sendiri, orang lain atau allah lain. Percaya penuh kepada Tuhan sebagai Allah Yahweh yang seharusnya dimiliki oleh umat-Nya (Israel dan Kristen). Kedua, dalam ikatan perjanjian ini TUHAN menjamin keselamatan umat-Nya selama-lamanya karena Ia berada di sekeliling umat-Nya (ayat 1-2). Tak ada musuh yang dapat menembus pertahanan-Nya d...

Maz 124 (MAD2T*Pagi*07 Jun*Tahun 2)

Mazmur 124 Penjelasan Singkat Umat diberkati TUHAN Isi Pasal Daud memberikan kemuliaan kepada Allah atas keselamatan umat-Nya. Judul Perikop Terpujilah Penolong Israel (124:1-8) Tafsiran: Sungguh luar biasa, karena anugerah Tuhan maka kita berada dalam perlindungan-Nya. Ia tidak mau milik-Nya rusak binasa. Pengalaman membuktikan bahwa ketika kita hidup dalam ancaman kebinasaan, kita tetap mengalami pertolongan tangan Tuhan tepat pada waktu-Nya. Sepanjang sejarah, manusia beriman tak henti-hentinya mengalami kemelut. Walaupun kita sadar akan keadaan ini, masih sering kita hanyut terbawa arus kemelut karena kecerobohan sendiri. Allah pemilik hidup ini, tak membiarkan buah tangan-Nya binasa begitu saja (ayat 1). Pemazmur yakin akan peranan tangan Tuhan yang ajaib itu. Ia memuji Tuhan karena pertolongan yang ajaib itu berasal dari Tuhan, Pencipta langit dan bumi (ayat 6-8). "Pertolongan TUHAN". Penyataan "TUHAN" ingin menegaskan kedaulatan TUHAN sebagai Allah Is...